Wonderful Places to Visit in Solo, Central Java, Indonesia
Have you been visited this beautiful city in Central Java?
I have
And I love it!
Solo has always been special for me.
This peaceful city has long been famous for its Palace, cultural live, and wonderful people. No wonder it has a special place in my hearts.
Particularly since this is the very place where the door to the blogging world was opening up for me.
Yup..this is where I joined Asean Blogger Festival back in 2013.
It all started when my office, Directorate for Human Rights and Humanitarian Affairs of MOFA assigned me to join ASEAN Blogger Festival as one of the speakers for Freedom of the Expression session as well as the Master of Ceremony for the opening session and welcoming dinner. It was kind of work I love to have. So I joined the event and I loved it!
I met so many bloggers from ASEAN (p.s.: to those who are not familiar with what ASEAN is, it's the Association of South - East Asian Nations which comprises of Indonesia, Brunei Darussalam, Malaysia, Singapore, Thailand, Viet Nam, Myanmar, Cambodia, Lao PDR, and the Philippines). as well as from all over Indonesia. As this is one of the biggest blogger events in the region at that time, I met many senior bloggers and those who have been famous for being one. Lucky me!
This is the place where I met the founders of my blogging community, Kumpulan Emak Blogger, and some other blogging communities that have been active for quite some times. I instantly joined them and I have been blogging since then! Another great thing is that we manage to keep our friendship up until now. Precious indeed.
And Solo couldn't be more than perfect for that. Its cultural richness and historical sites for many special occasions, - including the site of the first human
Pura Mangkunegaran
Rasanya kunjungan ke Solo akan kurang lengkap jika tidak mengunjungi Pura Mangkunegaran yang sangat terkenal sebagai istana resmi Kadipaten Praja Mangkunegara dan kerap menjadi pusat aneka kegiatan, terutama kebudayaan.
Ada beberapa tempat yang bisa dilihat oleh publik dan ada beberapa bagian yang privat di istana yang dibangun oleh Pangeran Samber Nyawa atau Raden Mas Said yang menjadi Pangeran Adipati dengan gelar Mangkunegaran I. Rasanya kalau sedang berkunjung ke keraton seperti ini, aku ingin mendengar lebih banyak lagi berbagai cerita dan hikayat jaman dulu, termasuk aneka affairs LOL #anaknyakepo.
Foto by my friend Vienna
|
Sebelumnya saya juga sempat menghabiskan waktu di salah satu pendopo yang terbuka saat Mangkunegaran Art Festival digelar. Sepertinya gelaran ini dilakukan setiap setahun sekali but I gotta check on that. One thing for sure, this festival is too good to miss!
Berbagai tarian tradisional cantik dipersembahkan olhe para penari yang cantik dan keren. Bener- bener menyenangkan deh! Karena acaranya diselenggarakan secara profesional dan tarian serta kesenian yang ditampilkan pun juara!
I love this one as well!
|
Museum Keris Surakarta - Surakarta Keris Museum
Famously known for its asymmetrical shape and unique pattern of laminating the iron and nickel, Keris has long been famous as part of Indonesian culture, particularly in Java.
It is very distinctive so that Keris has been nominated as UNESCO Masterpiece of the Oral and Intangible Heritage of Humanity.
And Solo, or the city of Surakarta, has a special museum for this.
Sudah ada yang pernah mampir ke sini?
Saya baru tau kalau Solo punya Museum Keris yang lumayan lengkap dan unik.
Saat ke sini, terasa sekali kalau museum ini memang baru dibuka.
Di museum ini kita bisa mengetahui sejarah keris yang merupakan bagian budaya Jawa yang sangat erat eksistensinya dengan masyarakat Jawa. Oh ya, Keris juga telah resmi menjadi UNESCO Masterpiece of the Oral and Intangible Heritage of Humanity! Keren kaaan...Membanggakan sekali ya! Keris telah menjadi salah satu karya seni budaya yang menjadi warisan budaya kemanusiaan lisan dan nonbendawi.
Selain itu, kita bisa melihat proses pembuatan keris dari awal saat jaman dahulu, penyebaran keris di berbagai wilayah Indonesia maupun kawasan Asia Pasifk, dan berbagai jenis keris yang unik dan kerap 'berisi', untuk mereka yang percaya.
Some of the traditional Indonesian Keris
|
Kalau ada kesempatan, jangan lewati museum yang satu ini ya.
Banyak hal menarik yang bisa dilihat.
Dan jangan lupa untuk pakai sepaut yang nyaman. Waktu kami ke sana, somehow liftnya tidak berfungsi, jadi lumayan juga turun naik sampai lantai 4 or 5 untuk melihat beranek ragam koleksi keris yang dipajang ini.
Dan jangan lupa untuk pakai sepaut yang nyaman. Waktu kami ke sana, somehow liftnya tidak berfungsi, jadi lumayan juga turun naik sampai lantai 4 or 5 untuk melihat beranek ragam koleksi keris yang dipajang ini.
Belanja Batik dan Souvenir tradisional
Solo dan Batik adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Meskipun banyak tempat di Jawa yang juga terkenal dengan batiknya, Solo memiliki kekhasan tersendiri untuk warna dan pola Batik yang dihasilkan. Bahkan Solo juga kerap menggelar Karnaval Batik Solo yang makin terkenal karena keunikannya. One of the batik collections that I admire while visiting Solo is the one they use to adorn the wayang displayed in the Royal Surakarta Heritage hotel. Batik Solo is awesome indeed.
Kami sempat mampir di beberapa toko sepanjang Kampung Batik Lawean dan Kaumna. Buat kalian yang cinta Batik, siap - siap kalap yaaa karena banyak sekali kain Batik cantik yang rasanya sayang dilewatkan. Selain itu, kami juga belanja beberapa souvenir khas dan makanan asli Solo seperti intip dan serabi Solo. Pokoknya enak-enak semua juga! Kalau tanya yang saya beli apa saja, saya akan jawab semuaaa LOL. Memang pulang dari Solo kemarin, saya sempat membeli aneka keripik, abon Solo yang sangat terkenal dan juga intip serta jajanan pasa. Bahagia deeh pokoknya.
So, which place that you think you will visit in Solo when you get a chance?
Tell me in the comments, please.
See you on the next adventures, dear friends!
Saya sering lewat Solo, mbak. Tapi belum pernah jalan-jalan beneran mengeksplor kotanya.
ReplyDeletePernahnya cuma mampir ke rumah teman, ke kosan kakak, ke rumah ipar, ke UNS.
Ini sih namanya beneran cuma mampir ya.
Menarik museum kerisnya. Cuma...hmmm...kira-kira anak-anak mau ga ya diajak ke sana? Atau sama teman-teman aja ya?
menikmati banget deh ceritanya sekaligus dengan foto-foto yang cantik, apalagi pas pose penari itu kak, suka aku liatnya. Sayangnya, aku belum pernah melihat secara langsung, semoga ada kesempatan bisa ke Solo.
ReplyDeleteOoh ada museum kerisnya juga ya .... ada aura2 mistis gitu, gak, Mbak Indah? Banyak kan cerita beraura mistis di balik senjata tradisional semacam keris.
ReplyDeleteTapi di balik itu, saya suka lihat senjata tradisional. Kerajinan yang butuh keahlian khusus ... :)
Saya belum pernah ke solo. Baca post ini jadi kepingin banget. Mau lihat suasana lokal khas jawa dan batik2nya yang femes itu
ReplyDeleteWaktu masih kerja, saya beberapa kali ke Solo. Tetapi, belum pernah datang ke tempat-tempat seperti ini. Pada maunya kulineran melulu. Kayaknya harus sama keluarga, biar bisa datang ke banyak tempat di Solo :)
ReplyDeletePernah liburan ke Solo tapi nggak pernah liat orang nari gitu, bagus banget ya :)
ReplyDeleteJadi pengen ke Solo lagi, dari Surabaya kan nggak jauh-jauh amat sebenarnya, lewat tol juga cepat nyampenya :D
CUman kalau ke Solo saya udah mupeng ama kulineran duluan hahaha
Aku belum pernah ke Museum Keris!
ReplyDeleteWahhh kudu diagendakan ke SOLO nih
Apalagi ada bakul takoyaki asli Jepang di Solo. Daku pengin cobaaa
Asean Blogger itu sangat berkesan. Disitulah mataku terbuka, banyak sekali blogger di Indonesia. Sekarang pasti jumlah sudah puluhan kali lipat karena sudah banyak yg menjadikannya profesi full time. Terima kasih banyak Deplu & MCnya yg cantik & pandai mencairkan suasanaya dg energinya yg luar biasa.
ReplyDeleteSaya baru sekali ke Solo Mbak, di tahun 2013 itu juga tapi sayangnya sebelun ASEAN Blogger, pasti senang banget bisa bertemu Blogger SeASEAN, sempat ikut pre-event nya aja sih saya waktu itu di Surabaya 😁
ReplyDeleteAahh sayangnya saya ke Solo belum mengunjungi tempat2 yg Mbak tuliskan disini, saya ke Solo nya malah ke rumah sakit ketemu dokter ahli bedah krn ada benjolan di ketiak, cari second opinion gitu kebetulan pas lg disana kan. Saya sempat jg sih mampir ke Pasar Klewer beli beberapa daster batik 😁
Seumur2 diriku belum pernah explore Solo. Tahunya ya kalau Solo pasti identik dengan batik yg keren2 hehehe. Moga2 bisa explore Solo oneday :)
ReplyDeletePertama kali kuberjumpa dengan mama Bo and Obi di sini. Asean Blogger. Dulu kita belum ngobrol banyak ya mam karena memang padat sekali acaranya hihi.. Kangen makan selat solo deh kalau baca soal Solo
ReplyDeleteKeren banget tempatnya, mbak. Aku jadi pengen maen ke sana. Dulu waktu masih kecil banget, aku sempet tinggal dua tahun di Solo, tapi ga inget pernah maen ke sini atau belum :(
ReplyDeleteOh mu god buuuuun. Solo is our bucket list 😍 we are planning to visit solo next year 😂 kayanya bakal ngunjungin juga nih yang udh dikunjungin bundaaaa
ReplyDeleteInsya Allah, bulan Juli saya akan ke Solo menghadiri muktamar Muhammadiyah. Informasi ini sangat membantu buat jalan-jalan nantinya. Saya tertarik museum kerisnya apalagi batik, huaaa, bisa kalap betul ini.
ReplyDeleteKemaren ga sempet aku ke solo. Next time maybe..menarik banget tempat wisatanya
ReplyDeleteWisata budaya emang kereeeen.
ReplyDeleteAah.
Berharap bisa berkumjung ke kota ini segeraaaaaa..
pengen deh liburan ke kota solo. pengen cari suasana baru.
ReplyDeletewalaupun aku tinggal di bali dan ada banyak objek wisata bali. tapi pengen juga berkunjung ke objek wisata di luar bali.
Aku pernah ke Solo, tapi hanya sebentar banget dan belum banyak eksplor banyak objek wisata disana.. seneng banget bisa melihat oleh oleh pandangan mata ketika mba indah di solo.. selalu suka sama hasil fotonya
ReplyDeleteSaya pernah mendengarkan nih 3 hari ke sana tapi ga cukup ya ternyata 3 hari tuh..banyak tpt yg blm diimbangi hehe
ReplyDeleteTahu Solo punya museum keris tapi belum pernah ke sana mbak hehe. Noted nih bisajadi lokasi yang bisa dikunjungi kalau berangkat ke Solo hehe. Aku suka batik Solo, kmrn sempet pas terakhir ke sana beliin baju batik buat anak2😁
ReplyDeleteTernyata mulai ngeblog aktif sejak jadi MC acara ASEAN blogger festival itu ya mam? Aahhh sayangnya dulu pas pertama itu aku nggak ikut. Bersyukur banyak lintasan jalur perjalanan kita yang akhirnya membuat kita kenal ya. Senang bisa kenal denganmu, Mama Bo. :*
ReplyDeleteAku malah belum pernah ke Museum Keris ini. Suatu saat kalau ke Solo lagi harus ke sana nih.
Aku juga baru tau ada museum keris karena baca artikel sista, menarik sekali ya banyak macam keris... Pengen deh bisa jalan-jalan lagi ke solo
ReplyDeleteBaca Juga:
ReplyDelete60 Kisah Para Sahabat Nabi
Sejarah Hidup Abdurrahman bin Auf
Umar bin Khattab Khalifah Pengganti Nabi Muhammad
Reseller Kaos Dakwah
Rencanakan Keuanganmu Dengan Baik Jika Ingin Travelling Ke Eropa
Kuliner Lezat Khas Lombok
Pantai Ujung Negoro, Pantai Cantik Nan Tersembunyi Di Batang
Catet! Museumnya belum pernah aku kunjungi mba Indah. Mau banget ah, kapankapan ke SOlo lagi. Terkahir ke Solo pas kirab budaya. Awal ngeblog mba Indah dari sini to, semangat ngeblog kita mba.
ReplyDeleteWow, wonderful place to visit. Thanks for your information.
ReplyDeleteSaya taunya solo cuma stasiun balapan doang Mbak, dari lagunya si mas legend ituh :). Soalnya belum pernah kesana.
ReplyDeleteI'd like to see the dancers! They have style and grace.
ReplyDeleteSolo sounds like it holds a special place in your heart. I would love to go some day!
ReplyDeleteI have traveled to so many beautiful places and learned so much since I began following your travels. This week is no different. Thank you for sharing and for co-hosting with me at #omhgww.
ReplyDeletePadahal sering lewat daerah Solo, tapi belum sempat jalan-jalan di tempat wisata Solo
ReplyDeleteMaaf, pakai bahasa Indonesia komentarnya Kak Indah :)