I know I'll have the long and winding road ahead, but surely I will enjoy every curve of it :)..
Minggu lalu, saat melewati jalanan sepi menuju area 7 Lakes di seputar New York, saya spontan meminta Udi, my hubby, untuk berhenti.
Saya terpaku...
Sejenak menikmati sepenggal mahakarya - Nya di musim gugur yang indah tak terperi...
It took my breath away...
Setelah lama berhiatus, fokus pada penyembuhan diri pasca serangkaian kemoterapi yang harus saya jalani, rasanya jiwa ini menjadi segar kembali kala mata melihat jingganya dedaunan, saat paru - paru kembali menikmati oksigen murni dari-Nya.
Rasanya ingin menangis...
Bahagia karena masih diberi kesempatan untuk menikmati segala keindahan dalam sunyi ...
yang memang tak terlukiskan dalam kata-kata...
Lega karena Sang Penciptaku selalu ada di dekatku...
Hanya rasa syukur tak terhingga yang mampir di lubuk sanubari
untuk segala keagungan-Nya...
Hari -hari tanpa daya karena pengaruh obat dan saat-saat gelap ketika segalanya terasa tidak nyaman rasanya terhapus begitu saja...
Begitu mudahnya Engkau mengangkat semuanya, Ya Rabb...
Begitu indahnya Engkau memberi semangat hidup untuk hamba-Mu yang lemah ini...
Alhamdulilaaah. ..
Aaah, saya memang tidak pandai merangkai kata-kata...
But one thing for sure, I have everything to be grateful for on every step that I make...