It was almost bed time and the kids were apparently waiting for me. He held the Lego, his Robonator, that he just finished building.
"Woooow, Robonator? What exactly is it, Bo?" I asked him back as I took a closer look at it.
"It is a robot that is a terminator, alligator and tofunator all at once, Ma. This robot is so powerful, it can terminate all its enemies, strong like an alligator and like me, loves to eat tofu," explained Bo excitingly.
And I couldn't help but smiling.
Proudly.
My son certainly knows how to use his imagination. And Lego helps him channel it out.
Seems like robot, alligator and tofu can be a perfect match :).
Seems like robot, alligator and tofu can be a perfect match :).
Lately we have been battling whether or not to give my kids some times with gadgets. I know it is somehow almost impossible to shun it away from kids nowadays but so far we manage to give them some time only on weekends to use gadgets or computers for games. Rasanya susah atau bahkan hampir tidak mungkin ya untuk benar-benar melarang anak-anak untuk tidak menggunakan gadgets sama sekali. Jika digunakan untuk berbagai hal dan kegiatan yang tepat secara terukur, tablet, telpon pintar dan perangkat canggih yang menjadi bagian dari hidup kita sehari-hari pun bisa membawa banyak manfaat bagi anak-anak. Tapi memang salah satu tantangan terbesar yang kita hadapi adalah bagaimana memastikan anak-anak tidak kecanduan dan bisa mendapat manfaat dari itu semua. Tidak terkecuali anak saya, Bo et Obi.
They of course can use computers to check MyOn, the student web where they check their homeworks and reading list. But not for Minecraft or online games. Besides, Bo needs to practice his trombone.
At first, it's not that easy to cut those gadget playing times. Bo et Obi keep asking and whining why they are not allowed to use my hubby's or my phone. But then as my hubby plays Lego together with Bo, he complains less. I occasionally play with them but I have to admit I need more and more practice :). While Obi is back to her colored pencils and paper. She love drawing very much, especially princesses. Even now Bo uses more of his time to play with his Lego alone.
This interlocking toy bricks have certainly smitten many kids and adults as well.
Permainan bongkar pasang yang menggunakan bongkahan plastik kecil warna-warni dan beraneka bentuk ini memang sangat menarik and mengasah kreatifitas. Apalagi saat ini sudah semakin banyak tema dan karakter terkenal di kalangan anak-anak yang diusung oleh perusahaan asal Denmark ini. Tidak heran kalau makin banyak yang menggemari, bahkan kecanduan, dengan permainan ini.
I don't intend to list the benefits of playing Lego for kids as we have so many articles writing about it. Just google it :). I just want to add it up to the list that Lego is indeed fun and beneficial for kids and parents. Dan memang ada banyak artikel yang telah menuliskan manfaat bermain Lego bagi anak-anak, salah satunya artikel yang ditulis Mba Lia a.k.a Lidya Fitrian. Mama Pascal dan Alvin, yang biasa disingkat Calvin ini, memang rajin menuliskan berbagai cerita dan pengalamannya mengasuh dua jagoannya yang cakep ini. Dan kalau teman-teman membaca beberapa postingannya, bukan rahasia lagi kalau Calvin menggemari Lego. Sama seperti Bo et Obi :).
Saya ingat, kalau Ade, panggilan sayang Alvin, bahkan sempat memenangkan hadiah piala untuk menyusun Lego sesuai dengan tema dan imajinasinya. Bravoooo Ade..pasti mama Lidya Fitrian yang selalu mendukung kedua anak cerdasnya. Bahkan kalau tidak salah, Calvin dan Bo punya kaos Lego yang mirip ya :).
Kalau Bo et Obi berbagi kegemaran bermain Lego dengan Pascal dan Alvin, saya menimba banyak ilmu blogging dari Mama Lidya. Salah satunya adalah konsistensinya dalam blogwalking. Terus terang, untuk urusan yang satu ini, saya angkat topi dan acungkan jempol. She's the queen of blogwalking indeed. Rasanya di semua blog yang saya hampiri, Lia sudah duluan memberi komentar. Kalau sudah begini, rasanya semangat bersilahturahmi dengan teman-teman di blog jadi makin tinggi.
Oke, kalau begitu saya blogwalking dulu yaaaa.
Dan Bo et Obi, jangan lupa mainan Legonya dibereskan yang rapi :).
They of course can use computers to check MyOn, the student web where they check their homeworks and reading list. But not for Minecraft or online games. Besides, Bo needs to practice his trombone.
At first, it's not that easy to cut those gadget playing times. Bo et Obi keep asking and whining why they are not allowed to use my hubby's or my phone. But then as my hubby plays Lego together with Bo, he complains less. I occasionally play with them but I have to admit I need more and more practice :). While Obi is back to her colored pencils and paper. She love drawing very much, especially princesses. Even now Bo uses more of his time to play with his Lego alone.
![]() |
the Robonator and its 'pet' :) |
Permainan bongkar pasang yang menggunakan bongkahan plastik kecil warna-warni dan beraneka bentuk ini memang sangat menarik and mengasah kreatifitas. Apalagi saat ini sudah semakin banyak tema dan karakter terkenal di kalangan anak-anak yang diusung oleh perusahaan asal Denmark ini. Tidak heran kalau makin banyak yang menggemari, bahkan kecanduan, dengan permainan ini.
I don't intend to list the benefits of playing Lego for kids as we have so many articles writing about it. Just google it :). I just want to add it up to the list that Lego is indeed fun and beneficial for kids and parents. Dan memang ada banyak artikel yang telah menuliskan manfaat bermain Lego bagi anak-anak, salah satunya artikel yang ditulis Mba Lia a.k.a Lidya Fitrian. Mama Pascal dan Alvin, yang biasa disingkat Calvin ini, memang rajin menuliskan berbagai cerita dan pengalamannya mengasuh dua jagoannya yang cakep ini. Dan kalau teman-teman membaca beberapa postingannya, bukan rahasia lagi kalau Calvin menggemari Lego. Sama seperti Bo et Obi :).
![]() |
some of the characters that Bo plays with most of the time. |
Kalau Bo et Obi berbagi kegemaran bermain Lego dengan Pascal dan Alvin, saya menimba banyak ilmu blogging dari Mama Lidya. Salah satunya adalah konsistensinya dalam blogwalking. Terus terang, untuk urusan yang satu ini, saya angkat topi dan acungkan jempol. She's the queen of blogwalking indeed. Rasanya di semua blog yang saya hampiri, Lia sudah duluan memberi komentar. Kalau sudah begini, rasanya semangat bersilahturahmi dengan teman-teman di blog jadi makin tinggi.
Oke, kalau begitu saya blogwalking dulu yaaaa.
Dan Bo et Obi, jangan lupa mainan Legonya dibereskan yang rapi :).
Thifa juga sukaaa main lego harus belajar dari anaknya mba LIdya nih biar bisa jadi juara lego juga )
ReplyDeleteiyaaa maaak...seru pastinya :)
DeleteYg belum kesampaian beliin lego mainstream :) Mudah-mudahan ada rezeki
ReplyDeleteaamiiin yra :)..insya Allah kesampaian maaak..
DeleteAku dan anak2 kurang telaten nyusun lego kayakny
ReplyDeleteaku juga suka pusing kalau sudah berantakan..tapi anak-anak suka mba :)
DeleteAlvin memang banyak legonya ya, Abang bo juga pastii. bikin anak kreatif memang yaa. Tuh sampe menang lombaa
ReplyDeleteiya betul. Jadi lebih kreatif anak-anak main ini :)
Deleteini komen agak oot sih mba, tapi lego itu cakep kalau buat difoto dari sudut mana saja hehhehe...
ReplyDeleteOk dek bo tidy up! hihihi...
sepertinya begitu ya :).
DeleteLego memang asyik dimainkan. Cuma kalau keinjek, sakiiit haha
ReplyDeleteHahaha..problem kita sama mba Fita, makanya aku make sure Bo et Obi beresin mainannya segera :)
Deleteyep, 'tis better to keep them away from violent games
ReplyDeletefor sure, Dezmond. much, much better..
Deletedan aku malah pengen main lego.hahahaha....
ReplyDeletehehehe..aku juga kadang suka main kok Chei :)
Deleteahahha kayak adekku saja suka mainan lego xD
DeleteGreat post. Think LEGO is the best! My sons favorite and it were mine too :)
ReplyDeleteYou're right, Irene. Lego is so far our fave :)
Deleteiyaaa , you rightt
DeleteAnak kreatif....
ReplyDeleteterima kasih :)
Deletesama samaaaa
Deleteasiiikk
DeleteRobonator beats computer games any day. I've never seen a computer that liked to eat tofu.
ReplyDeleteLego is great, my teens used to play with it all of the time.
yesss all the timee
DeleteKlu bocah skrg lg seneng main playdoh mbak
ReplyDeleteanak-anakku sudah lewat masa bermain playdo mba :). Tapi itu seru juga :)
Deletekomputerrr
Deleteenggak juga sih makk, tergantung dari didikan ortu nya
DeleteKlu bocah skrg lg seneng main playdoh mbak
ReplyDeleteI want to have a son huhuhhuuuu
ReplyDeleteayooo mba...one more to go :)
Deletelego memang beri ruang kreasi yang luas buat anak ya mak, anakku masih 3 tahun, sementara sangat suka nyusun blocks menjadi robot, burung, dll terkadang imajinasinya terbayang oleh saya sendiri, luar biasa :)
ReplyDeletebetul mba, ini stimulasi yang baik sekali
DeleteMama... i LOVE lego. Dulu sebelum aku "kesetanan" sama makeup itu aku belinya lego terusssss.. Hunting lego di tiap toko mainan, trus macam anak - anak ngeraba - rabain lego yg mini figure itu.. Biar dapet sesuai dengan keinginan hahahhhaa. Sekarang lego MAHAL bangetttttttttt. Lebih murah lipstick dr Lego hikssss..
ReplyDeleteHigh Five buat Robonator hihihihihi
Mama... i LOVE lego. Dulu sebelum aku "kesetanan" sama makeup itu aku belinya lego terusssss.. Hunting lego di tiap toko mainan, trus macam anak - anak ngeraba - rabain lego yg mini figure itu.. Biar dapet sesuai dengan keinginan hahahhhaa. Sekarang lego MAHAL bangetttttttttt. Lebih murah lipstick dr Lego hikssss..
ReplyDeleteHigh Five buat Robonator hihihihihi
Hi fiveeee :). Btw, Obi et Bi juga begitu kalau beli lego mini figurine. Semuaaa dicek bungkusnya, walaupun hanya dari luar :)
Deletepingin kasih mainan Lego ke Alfi, tapi liat harga langsung kekepin dompet. *emak irit*
ReplyDeletehehehee...iyaa bener mak
DeleteAnakku yang kecil (9-yo) juga lagi getol-getolnya main Lego termasuk Lego action figure yang blocknya piyi-piyik itu. Kalo di Indo ada yang seri PKL (Pedagang Kaki Lima) lo, mba Indah. Ada yang warung, penjual nasi goreng sampai penjual bakso ada Legonya. Lucu. Jaman saya dulu, LEgo masih free block aja.
ReplyDeleteoya mba? ada seri pedagang kaki lima? waah seru bangeeet dong..
Deletelegonya luccuuuu. Dulu anak-anak waktu TK suka main lego, sekarang sudah nggak lagi. Sekarang mereka lebih banyak main di gadget, padahal lebih asyik mainan lego aja.
ReplyDeleteiya bener mba...ini kita coba alihkan perhatian anak-anak dari gadget teruuus
DeleteRobonator looks fierce! I love him!
ReplyDeleteThanks Theresa :). He made it look fierce like that :)
DeleteYang suka lego nih anakku yang laki. Bermain lego bisa melatih kesabaran dan kreatifitas juga ya.
ReplyDelete